SurabayaPos.com - Komandan Kodim 0816 / Sidoarjo Letkol Infanteri Iswan Nusi menyebut program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) 106, di Kabupaten Sidoarjo, berlangsung selama satu bulan. Dengan target sasaran melakukan pekerjaan yang bersifat fisik dan non fisik.
Komandan tentara itu menambahkan, Pembukaan TMMD dalam beberapa tahun ini dilakukan oleh kepala daerah setempat. Sedangkan untuk upacara penutupan oleh pejabat militer di wilayah, seperti Pangdam atau pejabat TNI lainnya yang ditunjuk.
Dan, wilayah yang menjadi objek kegiatan kali ini adalah Desa Kupang, yang berada di Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo. Kegiatannya berlangsung mulai tanggal 2 Oktober sampai akhir bulan.
Dalam upacara pembukaan TMMD ke 106 tahun 2019 di Desa Kupang Kecamatan Jabon itu diikuti oleh 1 Satuan Setingkat Kompi (SSK) Kodim 0816/Sidoarjo. Serta 1 Peleton dari Polres Sidoarjo; Satpol PP Kabupaten Sidoarjo, PNS Kecamatan Jabon, serta siswa-siswi SD, SMP, dan SMA se-Kecamatan Jabon, serta warga masyarakat sekitar. Tema yang diusung "Dengan TNI Manunggal Membangun Desa Kita Tingkatkan Imunitas Bangsa Guna Kesejahteraan Masyarakat."
Upacara berlangsung meriah dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) di lapangan sepak bola Desa Kupang, Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo.
Saat itu, Gubernur Khofifah didampingi oleh Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi; dan Bupati Sidoarjo Saiful Ilah dan pejabat lainnya.
Pengabdian kerja para tentara dan masyarakat serta elemen lainnya itu ditandai dengan penyerahan peralatan kerja secara simbolis, yang dipakai untuk kegiatan TMMD, kepada perwakilan masyarakat Dusun Kupang, Desa Jabon Kabupaten Sidoarjo, serta pemukulan gong pertanda kegiatan TMMD dimulai.
"TMMD banyak memberikan pelajaran berharga, betapa penting dan luar biasanya dalam semangat gotong royong membangun Desa, Kecamatan, Kabupaten dan Bangsa. Semua bahu membahu, memberikan sumbangan pikiran, ide dan gagasan, sumbangan tenaga, serta keterampilan, bahkan sumbangan materi, bazar murah dan pengobatan gratis," ujar Gubernur Khofifah dalam amanatnya.
TMMD bukan semata-mata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa, tetapi juga membangun semangat dan kepercayaan diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki, serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi.(tji)
