SurabayaPos.com - Para pendekar muda dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Perisai Diri ranting Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya, kembali menorehkan prestasi luar biasa. Mereka berhasil memboyong emas dan keluar sebagai juara umum II pada Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kota Pahlawan Championship I 2019.
Ketua Perisai Diri Unitomo, Sania, mengatakan Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kota Pahlawan Championship I 2019 yang dihelat di ITS Surabaya dari 23-25 November 2019 lalu, merupakan salah satu ajang bergengsi antara perguruan Pencak Silat. Kejuaraan tersebut diikuti sebanyak 3.737 pendekar dari perguruan silat dan sekolah di Indonesia yang terbagi menjadi 297 kontingen.
"Alhamdulillah, kami dari Perisai Diri Unitomo berhasil mendapatkan 5 medali emas, 3 medali perak dan 6 medali perunggu. Sehingga kami juga mendapatkan piala Juara II Umum dan sebuah pecing kecil," kata Sania, Selasa (26/11/2019).
Untuk posisi juara umum I di duduki pendekar dari IPSI Unair dan juara umum III PSHT Unitomo.
Sania mengungkapkan, untuk menjadi juara tidaklah mudah. Diluar latihan rutin, pihaknya menggembleng atlit-atlitnya selama sebulan penuh sebelum bertandang di Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kota Pahlawan Championship I 2019.
"Kami mengirim 14 atlet dan mulai pemusatan latihan full setiap hari sekitar satu bulan sebelum pertandingan," ujarnya.
Pendekar-pendekar muda asuhan dari pelatih yang terdiri dari Erna, Andik dan Aris inipun sempat kewalahan saat pertandingan. Bahkan mereka harus bergantian menjadi official menggantikan official Ferdi, Aries dan Walid, karena atlet-atletnya bertanding bersamaan di gelanggan berbeda.
"Dikarenakan ada beberapa atlet yang tanding di waktu bersamaan, beberapa dari kami juga diharuskan menjadi official untuk mendampingi atlet," urainya.
Keberhasilan tersebut tidak membuat pendekar-pendekar muda Unitomo ini puas. Mereka terus mengasah kemampuan untuk persiapan pada Kejuaraan antar Perisai Diri di Pamekasan pada Februari 2020. Pada Juni 2020, mereka juga bakal bertandang di Kejuaraan Nasional Piala Presiden Perisai Diri antar Perguruan Tinggi di Bandung.
Rektor Universitas Dr Soetomo (Unitomo) Surabaya, Dr Bachrul Amiq, mengapresiasi penuh keberhasilan para pendekar muda yang didominasi oleh mahasiswa angkatan 2018 dan 2019 tersebut. Menurutnya, hal itu menjadi cerminan keberhasilan dalam kaderisasi perguruan Perisai Diri di Unitomo.
"Saya senang karena mahasiswa mewakili adalah dari mahasiswa 2018 dan 2019. Ini menunjukkan pengkaderan Perisai diri berjalan dengan baik," katanya dengan nada bangga.
Amiq berharap prestasi mahasiswanya di bidang olahraga ini juga seirama dengan prestasi akademik. "Mahasiswa yang berprestasi bisa mendapatkan beasiswa sesuai dengan prestasinya," pungkasnya.(tji)
