Surabaya, - Telah terjadi pemberhentian proyek U-Ditch box culvert di jalan Donorejo RW 01 dan jalan Donokerto Kelurahan Kapasan Kecamatan Simokerto di hentikan warga setempat. Kamis, (3 juli 2025).
Penulis : Ans
Pasalnya, warga sekitar geram adanya proyek dakel yang tanpa adanya koordinasi dan komunikasi kepada warga setempat, hal ini menimbulkan terjadi cekcok mulut hingga bersih tegang di tanggal 1 juli 2025 pukul 15.30. antara pelaksana proyek, pekerja proyek box culvert ini dengan pemuda karang taruna.
"Warga tidak dilibatkan mas dalam komunikasi proyek Dakel ini, diduga ada upaya korupsi dalam pengerjaannya, RW dan Lurah pun tidak transparan dan terkesan tutup mata, ini sudah jelas mas ada yang bermain, kami warga akan laporkan ke BPK dan Kejaksaan, ini kampung kami gak mau proyek ini ngawur,"ujar warga yang tak mau di sebut namanya.
Di saat awak media konfirmasi terkait pekerjaan proyek Dakel kepada pelaksana kontraktor Firman mengatakan, "Ya mau gimana lagi kalau berhenti proyeknya gak ada masalah mas, meskipun di berhentikan saya tetap bayaran mas dari kantor,"katanya.
Saat ramai cekcok pelaksana dan warga anehnya beberapa detik datang seorang RW 01 menanyakan tentang pemberhentian proyek, sontak dijawab oleh salah satu warga, "Jenengan pak RW gak ada koordinasi dengan warga dan juga pokmas tidak diikut sertakan dalam pekerjaan proyek u ditch box culvert di jalan Donorejo, ojok korupsi pak RW, tak laporkan ke Kejaksaan loh," cetus warga saat melawan RW 01 Donorejo, Kapasan.
Sekarang proyek berhenti dan mangkrak juga sempat alat berat Bego di bawah pulang oleh pihak pekerja kontraktor di malam hari pukul 20.35 pada tanggal 30 Juni 2025.
Dalam pekerjaan proyek dakel ini sangatlah tinggi nilai pembangunan saluran air box culvert ukuran 40/60 dan juga paving tertera nilai dalam surat 800 juta dan juga awak media Liputan Indonesia tidak pernah menemukan papan nama dan juga pekerjaan proyek dakel tidak sesuai SOP Dari pemasangan box culvert kekurangan bahan juga sering melakukan pelanggaran di lapangan pekerja tidak pernah mentaati K3, yaitu sepatu helm dan rompi seharusnya itu adalah salah satu perlindungan dari keselamatan pekerja.
Serta Di duga ada permainan dalam anggaran dakel (dana alokasi kelurahan) oleh oknum kelurahan dan CV yang berjalan sebagai sarana pembangunan saluran air U-ditch box culvert demi keuntungan semata, ini harus di tindak oleh kejaksaan serta pemerintah. pihak pelaksana proyek box culvert tidak memperhatikan Bestek RAP dan BoQ di jalan Donorejo kelurahan Kapasan kecamatan Simokerto layak disidak kejaksaan.
Penulis : Ans
Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"
"Berita Terbaru Lainnya"