Notification

×

Iklan

Presiden RI 2024 ? Mana Pilihanmu

Iklan

Presiden RI 2024 ? Mana Pilihanmu

Peluang Wisnu Sakti Agar Mulus di Pilkada Surabaya, Ini Kata Ki Sabdo

29/10/2019 | 14.48 WIB | Dibaca: 0 kali Last Updated 2019-10-29T07:48:33Z
    Bagikan

SurabayaPos.com - Jelang berakhirnya masa jabatan Tri Rismaharini sebagai Walikota Surabaya, banyak nama bermunculan yang memastikan diri untuk maju sebagai kandidat walikota dan wakil walikota Surabaya, mereka dari berbagai latar belakang. 


Terkait itu, ini hasil penerawangan 
paranormal asal Surabaya, Ki Sabdo Jagad Royo, lelaki paruh baya yang tekun melakoni olah spiritual di berbagai tempat.

Di temui di sebuah kesempatan, Ki Sabdo demikian dia biasa disapa, menyebut kalau peluang Wisnu Sakti Buana untuk menang di Pilkada Kota Surabaya sebenarnya cukup baik. 

"Itu dulu, ya," kata Ki Sabdo Jagad Royo, Selasa (29/10/2019).

Namun, sekarang? Dengan hati-hati dan kalem, dia membeber hasil penerawangannya soal peluang atau keberuntungan Wisnu untuk menjadi orang nomor satu di Surabaya.

"Persoalannya saya melihat, bahwa  aura Wisnu ini sudah tidak bagus. Karena apa? Karena beliau sendiri merasa kayak putus asah," kata paranormal yang baru saja viral di dunia maya sebelum pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin, di Gedung DPR RI beberapa pekan lalu.

Wisnu, lanjut Ki Sabdo, punya kekhawatiran ditinggal massa. Bahkan, tidak percaya diri terhadap kekuatan yang ada pada dirinya. 

"Khawatir ditinggal massa. Kemudian khawatir terhadap kekuatan para kandidat yang lain, khususnya kekuatan bakal calon dari PDI Perjuangan, dia dapat rekom atau tidak. Istilahnya, kalah sebelum maju," tegasnya. 


Rasa kekhawatiran itulah, lanjut Ki Sabdo, sudah terlanjur menutup auranya sendiri. Maka dari itu, ada ritual yang harus dilakukan Wisnu.

"Ya memang tetap harus tetap  percaya pada Tuhan yang maha esa. Tetapi, juga perlu dukungan ritual. Ada tempat dan metode ritual yang harus dilakukan. Tapi, saya tidak bisa bicara di sini. Harus empat mata dengan yang bersangkutan," lanjut Ki Sabdo.

Dia menerangkan, ada beberapa poin yang mengganggu auranya. Pertama, Pak Wisnu adalah orang yang menarik, tetapi terkadang muncul sikap keangkuhanya. Tidak sabaran, termasuk sering merasa was was dan diliputi gelagat curiga terhadap orang lain.

 "Kenapa selalu was was? Karena dilihat dari weton, dia berkarakter selera tinggi dan tidak mau dikalahkan. Dan, dilihat dari sisi spiritual, sebenarnya, dia itu pemaaf. Mudah mengalah, tidak mau konflik. Cuma, tidak bisa bekerja sendirian. Harus ada partner. Nah, sekali lagi, kadang muncul rasa egonya," urai Ki Sabdo.(tji)