Sekretaris DPD NasDem Hari Santoso mengatakan,”Target suara harus memperoleh Dapil 1 dua kursi,m Dapil 2 dua kursi, Dapil 3 satu kursi, Dapil 4 satu kursi, Dapil 5 dua kursi, dan kami semua siap membirukan Surabaya sesuai cita cita Ketua DPP NasDem, utamanya suara pemilih pemula atau suara milenial, semua cara akan kita lakukan demi target penambahan kursi,” ujar Hari Santoso yang juga selaku Anggota DPRD Kota Surabaya komisi D.
Sementara Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Nasdem Kota Surabaya Imam Syafi’i, mengatakan komposisi bacaleg Nasdem telah sesuai dengan Peraturan KPU. Yakni kuota perempuan telah melebihi 30 persen.
“Komposisi Bacaleg kami kuota perempuannya yang lebih dari 30 persen, tepatnya 36 persen, Sepertiganya bacaleg Nasdem dari millenial dan gen z. Caleg termuda 22 tahun ada dua orang,” kata Imam yang juga selaku Anggota DPRD Kota Surabaya ini mengatakan, selain kuota perempuan yang telah mencukupi, anak muda millenial dan generasi z mendapatkan porsi 34 persen dari keseluruhan bacaleg. Bahkan ada 2 bacaleg yang baru berusia 22 tahun.
Imam mengatakan ada beberapa background bacaleg dari partai NasDem Surabaya. Mulai dari wartawan, seniman, ibu rumah tangga, lawyer, pengusaha hingga tokoh agama dari Nadhlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah. Imam juga menyebut antusiasme warga Surabaya untuk mencalonkan sebagai caleg cukup tinggi. Namun pihaknya meminta maaf belum bisa mengakomodir keseluruhan karena adanya proses seleksi.
“Kami menyambut gembira banyaknya masyarakat yang mendaftarkan ke Nasdem. Tapi kami karena harus melalui seleksi, dengan terpaksa beberapa tidak bisa kami daftarkan, kami minta maaf kepada warga Surabaya yang sudah mendaftarkan tapi belum bisa masuk, karena kami penilaiannya banyak hal. Diantaranya bagaimana bacaleg ini nanti kalau insyaAllah ditakdirkan menjadi Anggota DPRD, mereka bisa menjadi wakil rakyat yang amanah, Dan juga masyarakat non muslim, kita membuktikan dengan Nasdem mengusung Anies Baswedan caleg kita banyak non muslim menunjukan Capres kita bisa diterima, Perolehan suara target 3 anggota dewan yang kita sudah punya dindapil 1, 2 dan 5. Yang sudah harapannya bisa menambah yang belum dapat target 1 kursi. Mudah-mudahan 8 kursi,” lanjutnya.
Dari kseluruhan bacaleg yang didaftarkan ke KPU, Imam menegaskan bahwa tidak ada mahar politik sepeserpun. “Di Nasdem tidak ada mahar. Di Nasdem untuk menentukan nomer urut satu tidak perlu menyerahkan buku tabungan. Tidak ada bayar membayar di Nasdem, semua maharnya gratis,” tegasnya.
DPD Nasdem Kota Surabaya disambut Ketua KPU Kota Surabaya Nur Syamsi. “DPD Partai Nasdem Kota Surabaya hadir dalam rangka menyerahkan pengajuan bakal calon dan daftar bacaleg yang berdasarkan surat DPP Partai Nasdem, dimandatkan diamanatkan untuk penyerahan pengajuan bakal calon dan daftar balal calon kepada Saudara Hari Santosa dan Imam Syafi’i,” kata Syamsi.
“Kehadiran bapak ibu sekalian merupakan bagian dari pelaksanaan peraturan KPU tentang tahapan dan pencalonan, untuk mendukung perjalanan politik di negeri kita, terkhusus Kota Surabaya,” katanya.
Penulis : red
Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"
"Berita Terbaru Lainnya"
