Notification

×

Iklan

Presiden RI 2024 ? Mana Pilihanmu

Iklan

Presiden RI 2024 ? Mana Pilihanmu

Dengan Pernyataan Ikhlas Tanpa Paksaan, Dua Pria Ini Menyatakan Diri Masuk Islam

25/05/2019 | 19.21 WIB | Dibaca: 0 kali Last Updated 2019-05-25T12:21:49Z
    Bagikan

Surabayapos.com - Warga Jalan Banyu Urip Lor gang 1 kedatangan tamu Alloh SWT, dua orang pria ini ternyata ingin menyatakan diri masuk Islam, prosesi ini bertempat di Musholla Wakaf Maghfiroh, Banyu Urip Lor 1 no 22 Surabaya, Jum'at, (24/05/19), dimulai pukul 18.00 WIB.

Kedua pria ini diketahui bernama Oktavian warga Tanah Merah Surabaya dan Bima warga Benowo Surabaya.

Turut hadir untuk menjadi saksi ikrar pembacaan syahadat kedua mualaf dalam acara ini, Ketua Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh H. Mulyono Sumanto, Ustadz Hafidz selaku pembina, Ta'mir Ustadz Kholili, dan juga hadir pula H. Hafidz (Abunawas) selaku pengawas.

Kedua Muallaf ini saat diwawancarai mengatakan, "Kedatangan saya di Musholla Maghfiroh untuk Ikrar masuk Islam mas, yang sebelumnya saya seorang Kristen, saya mempelajari Islam menemukan cahaya kebenaran, walaupun diterpa isu dan fitnah negatif tentang Islam, saya tetap pegang teguh, karena Islam yang sebenarnya agama pembawa kedamaian dan kasih sayang, jika ada muslim galak atau kasar itu oknum yang mempunyai alasan sendiri, semua kita kembalikan pada Alloh mas," kata Oktavian warga Tanah Merah, Kenjeran, Surabaya

"Kami bersyukur mas dapat diterima masuk Islam dan berikrar melalui Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh", ujar Oktavian.

Sedangkan Bima warga Benowo mengatakan "Saya juga berikrar jadi muslim mas, sebelumnya saya juga Kristen, saya masuk Islam tidak ada paksaan atau disuruh orang, saya murni ingin masuk agama Islam karena saya telah menemukan kebenaran Hakiki mas, Islam agama paling benar hingga kiamat mas", ujarnya.

"Mohon sambung doanya mas, semoga dengan menjadi muallaf kami dapat mendekatkan diri kepada ALLAH SWT, dengan mengikuti perintahnya dan menjauhi semua larangannya amin", kata Bima.



Didepan awak media, para jamaah dan warga Banyu Urip Lor gang 1 sangat senang dan bersyukur, karena kedua muallaf tersebut diadakan di Musholla Wakaf Maghfiroh, serta disaksikan oleh beberapa jamaah.

Ustadz Kholili menuturkan, "Saat bulan Ramadhan penuh berkah syukur Alhamdulillah atas ridho dari Alloh SWT, acara ini berjalan dengan lancar, dengan disaksikan warga sekitar yang terlihat antusias yang ingin melihat proses Ikrar Muallaf mulai awal sampai selesai", ucapnya.

H. Hafidz (Abunawas) selaku pengawas Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh menyampaikan, "Mereka sudah hafal syahadat, saya hanya membimbing membaca syahadat lagi saat Ikrar berlangsung, kepada kedua pria ini dan disaksikan oleh para jamaah yang hadir, Semoga kedua muallaf tersebut, dapat menjalankan perintah ALLAH SWT, dengan niatan ikhlas dan sungguh-sungguh, Insya Alloh keduanya termasuk yang tercatat masuk dalam golongan umatnya Rasulullah, Nabi Muhammad SAW, Amin-Amin Allah humma Amin", katanya.

Sementara Ketua Yayasan Sosial Yasin Tahlil Maghfiroh H. Mulyono Sumanto mengatakan, "Allahamdulillah, selama acara kegiatan ini berlangsung, berjalan dengan aman, lancar dan terkendali serta disambut hangat oleh warga Banyu Urip Lor gang 1, banyaknya isu negatif tentang Islam ternyata kedua pria ini tidak mempermasalahkan", jelasnya. (red)